Perhatikan Hal Ini Sebelum Memilih Rekomendasi Saham

Investasi saham merupakan salah satu penanaman modal yang saat ini sedang populer di dunia, khususnya di Indonesia. Ada banyak rekomendasi saham yang bisa Anda temukan di internet setiap hari. Namun, alangkah baiknya Anda tidak terburu-buru pada saat memilih saham yang paling ideal.

Di artikel ini, kami akan coba membantu Anda memilih rekomendasi yang tepat dan ideal untuk kebutuhan Anda. Jadi, pastikan Anda menyimak artikel ini hingga selesai, dan berikut adalah penjelasan lengkapnya.

1. Memperhatikan Sumber Rekomendasi

Hal pertama yang harus Anda perhatikan yaitu sumber rekomendasinya. Karena sumber rekomendasi merupakan salah satu aspek yang juga tidak kalah penting. Carilah sumber yang kredibel dan terjamin rekomendasi yang mereka sajikan.

Ada beberapa sumber yang bisa Anda jadikan sebagai bahan pertimbangan. Beberapa contoh yang kredibel beberapa di antaranya yaitu seperti penasihat keuangan, broker saham, atau sumber online. Ada beberapa cara untuk melihat kredibilitas ini

Hindari sumber atau orang-orang yang hanya memberikan rekomendasi dari sumber yang tidak berdasar, contohnya seperti dari rumor hingga iso yang dasarnya tidak kuat.

2. Merekam Kinerja Rekomendasi Saham

Jika Anda menemukan rekomendasi dari sumber yang kredibel, selanjutnya Anda perhatikan sumber tersebut dan pastikan memiliki rekam kinerja lebih dari 5 tahun. Hal ini dikarenakan pada periode 5 tahun, biasanya sudah terjadi kenaikan dan penurunan pasar saham yang signifikan.

Waktu rekam jejak selama 5 tahun tergolong sudah sangat teruji. Karena jika rekomendasi saham sudah teruji selama 5 tahun, maka bisa memberikan hasil yang baik dalam melewati kenaikan dan penurunan pasar saham, maka rekomendasi dengan durasi rekam jejak 5 tahun lebih dapat dipercaya dibandingkan sumber yang kurang dari 1 tahun.

3. Menelisik Profil Risiko dan Pengembalian Investasi

Selanjutnya, Anda juga harus mempertimbangkan profil risiko dan pengembalian dari saham yang direkomendasikan. Cara ini juga bagus untuk memastikannya sejalan dengan tujuan investasi dan toleransi risiko saham.

Hal ini tergolong sangat penting karena setiap orang bisa memiliki profil risiko yang berbeda-beda. Dengan begitu, strategi investasi yang dibutuhkan juga berbeda. Maka rekomendasi yang cocok untuk setiap orang juga bisa berbeda. Maka dari itu, Anda harus menelisik lagi risiko dan pengembalian investasi.

4. Lakukan Juga Riset Mandiri

Meskipun Anda disodorkan dengan rekomendasi, Anda juga harus melakukan riset sendiri terhadap saham atau investasi yang direkomendasikan. Selain itu, lakukan juga peninjauan terkait laporan keuangan perusahaan, tim manajemen, tren industri, dan informasi relevan lainnya untuk mendukung data Anda dalam  mengambil keputusan.

Riset secara mandiri ini mungkin tidak akan selengkap rekomendasi yang didapatkan dari sumber yang profesional. Meski begitu, riset sendiri atau mandiri ini juga sangat diperlukan dengan tujuan memahami apakah rekomendasi yang kita terima masuk akal atau tidak, dengan begitu Anda bisa memilih jenis saham yang ideal.

5. Sesuaikan Investasi dengan Tujuan Anda

Dalam memutuskan untuk memilih produk investasi, Anda juga harus menyesuaikan dengan tujuan Anda. Sangat penting untuk mempertimbangkan tujuan keuangan Anda dan bagaimana saham atau investasi yang direkomendasikan sesuai dengan keseluruhan strategi investasi Kamu.

Tujuan setiap orang dalam berinvestasi tentu berbeda-beda. Contohnya dalam tujuan periode, mulai dari jangka pendek maupun jangka panjang.

Tertarik untuk berinvestasi saham? Kini Anda bisa menemukan rekomendasi saham hanya di MOST, Mandiri Sekuritas. Di sini Anda juga bisa berinvestasi dengan modal yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan.